Rabu, 18 Mac 2009

KISAH SEBATANG BAMBU

Sebatang bambu yang indah tumbuh di halaman rumah seorang petani. Batang bambu ini tumbuh tinggi menjulang di antara batang-batang bambu lainnya. Suatu hari datanglah sang petani yang empunya pohon bambu itu. Dia berkata kepada batang bambu, "Wahai bambu, maukah engkau ku pakai untuk menjadi paip saluran air, yang sangat berguna untuk mengairi sawahku?"


Batang bambu menjawabnya, "Oh tentu aku mau bila dapat berguna bagi engkau, Tuan. Tapi ceritakan apa yang akan kau lakukan untuk membuatku menjadi paip saluran air itu."


Sang petani menjawab, "Pertama, aku akan menebangmu untuk memisahkan engkau dari rumpunmu yang indah itu. Lalu aku akan membuang cabang-cabangmu yang dapat melukai orang yang memegangmu. Setelah itu aku akan membelah-belah engkau sesuai dengan keperluanku. Akhir sekali aku akan membuang sekat-sekat yang ada di dalam batangmu, supaya air dapat mengalir dengan lancar. Apabila itu semua sudah selesai, engkau akan menjadi paip yang akan mengalirkan air untuk mengairi sawahku sehingga padi yang ku tanam dapat tumbuh dengan subur."


Mendengar hal ini, batang bambu lama terdiam.. , kemudian dia berkata kepada petani, "Tuan, tentu aku akan merasa sangat sakit ketika engkau menebangku. Juga pasti akan sakit ketika engkau membuang cabang-cabangku, bahkan lebih sakit lagi ketika engkau membelah-belah batangku yang indah ini, dan pasti tak tertahankan ketika engkau mengorek-ngorek bahagian dalam tubuhku untuk membuang sekat-sekat penghalang itu. Apakah aku akan kuat melalui semua proses itu, Tuan?"


Petani menjawab batang bambu itu, "Wahai bambu, engkau pasti kuat melalui semua itu, karena aku memilihmu justru karena engkau yang paling kuat dari semua batang pada rumpun ini. Jadi tenanglah."


Akhirnya batang bambu itu menyerah, "Baiklah, Tuan. Aku ingin sekali berguna bagimu. Ini aku, tebanglah aku, perbuatlah sesuai dengan yang kau kehendaki."


Setelah petani selesai dengan pekerjaannya, batang bambu indah yang dulu hanya menjadi penghias halaman rumah petani, kini telah berubah menjadi paip saluran air yang mengairi sawahnya sehingga padi dapat tumbuh dengan subur dan berbuah banyak.




Pernahkah kita berfikir bahwa dengan masalah yang datang silih berganti tak habis-habisnya, mungkin Allah sedang memproses kita untuk menjadi indah di hadapan-Nya?

Sama seperti batang bambu itu, kita sedang ditempa, Allah sedang membuat kita sempurna untuk di pakai menjadi penyalur berkat. Dia sedang membuang kesombongan dan segala sifat kita yang tak berkenan bagi-Nya. Tapi jangan kuatir, kita pasti kuat karena Allah tak akan memberikan beban yang tak mampu kita pikul. Jadi maukah kita berserah pada kehendak Allah, membiar kan Dia bebas berkarya di dalam diri kita untuk menjadikan kita alat yang berguna bagi-Nya?


Seperti batang bambu itu, mari kita berkata, "Ini aku wahai Allah, perbuatlah sesuai dengan yang Kau kehendaki."

Khamis, 5 Mac 2009

MENGAPA WANITA SUKA MENANGIS?




Seorang anak laki-laki kecil bertanya kepada ibunya "Mengapa engkau menangis?"
"Kerana aku seorang wanita", kata sang ibu kepadanya.
"Aku tidak mengerti", kata anak itu.
Ibunya hanya memeluknya dan berkata, "Dan kau tak akan pernah mengerti"
Kemudian anak laki-laki itu bertanya kepada ayahnya, "Mengapa ibu suka menangis tanpa alasan?"
"Semua wanita menangis tanpa alasan", hanya itu yang dapat dikatakan oleh ayahnya.
Anak laki-laki kecil itu pun lalu tumbuh menjadi seorang laki-laki dewasa, tetap ingin tahu mengapa wanita menangis.
Akhirnya ia menghubungi Tuhan, dan ia bertanya, "Tuhan, mengapa wanita begitu mudah menangis?"
Allah berfirman:
"Ketika Aku menciptakan seorang wanita, ia diharuskan untuk menjadi seorang yang istimewa. Aku membuat bahunya cukup kuat untuk menopang dunia; namun, harus cukup lembut untuk memberikan kenyamanan"
"Aku memberikannya kekuatan dari dalam untuk mampu melahirkan anak dan menerima penolakan yang seringkali datang dari anak-anaknya "
"Aku memberinya kekerasan untuk membuatnya tetap tegar ketika orang-orang lain menyerah, dan mengasuh keluarganya dengan penderitaan dan kelelahan tanpa mengeluh "
"Aku memberinya kepekaan untuk mencintai anak-anaknya dalam setiap keadaan, bahkan ketika anaknya bersikap sangat menyakiti hatinya "
"Aku memberinya kekuatan untuk mendukung suaminya dalam kegagalan nya dan melengkapi dengan tulang rusuk suaminya untuk melindungi hatinya"
"Aku memberinya kebijaksanaan untuk mengetahui bahwa seorang suami yang baik takkan pernah menyakiti isterinya, tetapi kadang menguji kekuatan nya dan ketetapan hatinya untuk berada disisi suaminya tanpa ragu"
"Dan akhirnya, Aku memberinya air mata untuk dititiskan. Ini adalah khusus miliknya untuk digunakan bilapun ia perlukan."
"Kau tahu:
Kecantikan seorang wanita bukanlah dari pakaian yang dikenakannya,s usuk yang ia tampilkan, atau bagaimana ia menyisir rambutnya."
"Kecantikan seorang wanita harus dilihat dari matanya, kerana itulah pintu hatinya tempat dimana cinta itu ada."

MENGAPA ALLAH HILANGKAN LIDAH IKAN?

Jok kita baca cerita cerita ni.

Kenapa Allah menghilangkan lidah ikan?




Rasululllah s.a.w bersabda: " sejahat-jahat manusia pada hari kiamat nanti ialah orang yang bermuka dua.

Barangsiapa bermuka dua di dunia maka di hari kiamat kelak dia akan mempunyai dua lidah dari lidah dari lidah api neraka jahannam".

Sabda Rasulullah s.a.w lagi: "tidak akan masuk syurga orang yang suka membesar-besarkan cerita".

Pabila ditanya apa hikmahnya, Baginda s.a.w menjawab:
"sesungguhnya Allah s.w.t telah menciptakan semua makhluk itu mempunyai lidah, sama ada yang boleh berkata-kata ataupun yang tidak boleh berkata-kata".

Salah seorang sahabat pun bertanya, "kenapa ikan tidak mempunyai lidah?"

Sabda Rasulullah s.a.w: " Setelah Allah selesai menciptakan Adam a.s. maka diperintahkan sekelian malaikat agar tunduk sujud kepadanya. Semua malaikat patuh pada perintah itu kecuali iblis laknat. Oleh kerana iblis enggan sujud, maka Allah melaknatnya serta mengusirnya keluar dari syurga dan dihapuskan rupanya yang elok itu lalu dihantar iblis itu ke bumi.

Apabila diturunkan ke bumi, iblis terus menuju ke laut. Pertama sekali yang dijumpai oleh iblis ialah ikan.

Iblis pun menceritakan akan keburukan serta kekurangan Adam kepada ikan, katanya, "sesungguhnya Adam itu amat suka memburu dan membunuh binatang-binatang yang ada di lautan dan juga di daratan".

Apabila ikan mendengar kata-kata iblis itu ia pun segera menghebahkannya kepada binatang laut yang lain berita tentang Adam a.s. Oleh kerana Allah tidak menyenangi perbuatan ikan inilah lalu dihilangkannya lidah ikan agar tidak lagi dapat menyampaikan berita yang tidak sebenarnya.

Oleh itu, marilah kita "jaga" lidah kita supaya tidak hilang seperti lidah ikan. Berkatalah yang baik, kerana kata-kata yang baik itu adalah sedekah.

Rabu, 4 Mac 2009

KAWAN

kawan...bila rasa ingin menangis.. hubungilah aku.. bukan aku nak suruh kau berhenti menangis... tapi mungkin aku boleh menangis bersamamu...

kawan... jika terasa tiba2 nak melarikan diri...jauh dari masalah... hubungilah aku... aku takkan suruh kau berhenti.. tapi.. mungkin aku akan berlari bersama kau agar masalah kau boleh selesai...

kawan.. jika kau kecewa keluargamu tak bahagia..beritahulah aku.. aku takkan buat kau benci kepada ibu bapa kau.. tapi.. terimalah segala ketentuan Allah dan berusahalah m'jadi anak yg soleh..

tetapi kawan... jika suatu hari aku berdiam diri.. aku tidak membalas messagemu.. aku tidak angkat panggilan darimu... tiada khabar berita drpdku... abadikan segala kenangan indah bersama dalam memorimu..

Jika hari ini saya terlalu gembira sedarkanlah saya dengan amaran-amaran Allah.

Jika saya bersedih tanpa kata,pujuklah dengan tarbiah pencipta.

Jika saya lemah tidak berdaya, ingkatkanlah saya dengan kehebatan syurga.

Jika antara kita ada tembok yang memisahkan, ajaklah saya meleraikannya segera.

Jika pernah hatimu terluka, luahkanlah agar saya berubah dan jika esok saya lena tanpa terjaga.... Iringilah lenaku dengan kalungan doa

CINTA SEORANG SUAMI

Based on True Story..

Dilihat dari usia beliau sudah tidak muda lagi, usia yang sudah senja bahkan sudah mendekati malam. Masa Pak Suyatno, 58 tahun ke sehariannya diisi dengan merawat isterinya yang sakit. isterinya juga sudah tua. Mereka berkahwin sudah lebih 32 tahun

Mereka dikurniakan 4 orang anak .... disinilah awal cubaan menerpa, setelah isterinya melahirkan anak ke empat ..... tiba-tiba kakinya lumpuh dan tidak boleh digerakkan. Hal itu terjadi selama dua tahun.

Menginjak tahun ke tiga seluruh tubuhnya menjadi lemah bahkan terasa tidak bertulang lidahnyapun sudah tidak mampu digerakkan lagi.

Setiap hari pak suyatno memandikan, membersihkan kotoran, menyuapkan, dan mengangkat isterinya ke atas tempat tidur. Sebelum berangkat ke tempat kerja dia meletakkan isterinya di hadapan TV supaya isterinya tidak berasa kesunyian.

Walau isterinya tidak dapat bercakap, tapi dia selalu melihat isterinya tersenyum, dan pak suyatno masih berasa beruntung kerana tempat kerjanya tidak begitu jauh dari rumahnya, sehingga siang hari dia boleh pulang ke rumah untuk menyuapi isterinya makan. Petangnya dia pulang memandikan isterinya, mengganti pakaian, dan selepas maghrib dia temankan isterinya menonton tv sambil bercerita apa sahaja yang dia alami seharian.

Walaupun isterinya hanya mampu memandang (tidak mampu memberikan respons ), pak suyatno sudah cukup senang bahkan dia selalu menggoda dan bergurau dengan isterinya setiap kali menjelang tidur.

Rutin ini dilakukan pak suyatno lebih kurang 25 tahun. Dengan sabar dia merawat isterinya bahkan sambil membesarkan ke empat buah hati mereka, sekarang anak-anak mereka sudah dewasa tinggal si bungsu yang masih kuliah.


Pada suatu hari ke empat anak suyatno berkumpul di rumah orang tua mereka sambil menjenguk ibunya. Kerana setelah menikah mereka tinggal dengan keluarga masing-masing.

Dan pak suyatno tetap merawat ibu kepada anak-anaknya, dan yang dia inginkan hanya satu: semua anaknya berjaya.

Dengan kalimat yang cukup hati2 anak yang sulung berkata : "Pak kami ingin sekali merawat ibu ... Semenjak kami kecil kami melihat bapak merawat ibu dan tidak ada sedikit pun keluhan keluar dari bibir bapak, bahkan bapak tidak izinkan kami menjaga ibu."

Dengan air mata berlinang anak itu melanjutkan kata-katanya .....

"Sudah yang kali keempat kami mengizinkan bapak menikah lagi, kami rasa ibupun akan mengizinkannya. Bila papak akan menikmati masa tua bapak dengan berkorban seperti ini ... kami sudah tidak sampai hati melihat bapak begini... kami berjanji akan merawat ibu dengan sebaik-baiknya secara bergantian," ujar anaknya yang sulung merayu.

Pak Suyatno menjawab hal yang sama sekali tidak diduga oleh anak-anaknya.

"Anak-anakku. .... jikalau hidup di dunia ini hanya untuk nafsu.... mungkin bapak akan berkahwin lagi.... tapi ketahuilah dengan adanya ibu kalian di sampingku... . itu sudah lebih dari cukup. Dia telah melahirkan kalian..." Sejenak kerongkongannya tersekat... "Kalian yang selalu kurindukan hadir di dunia ini dengan penuh cinta yang tidak dapat dinilai dengan apapun. Cuba kalian tanya ibumu apakah dia menginginkan keadaannya seperti Ini ?

Kalian menginginkan bapak bahagia .... Apakah batin bapak dapat bahagia meninggalkan ibumu dalam keadaannya seperti sekarang ?

Kalian menginginkan bapak yang masih diberi Allah kesihatan yang baik dirawat oleh orang lain ....... bagaimana dengan ibumu yg masih sakit ?

Sejenak meledaklah tangis anak-anak pak Suyatno... Merekapun melihat butiran-butiran kecil jatuh di pelupuk mata ibunya... Dengan pilu ditatapnya mata suami yang sangat dicintainya itu...

Sampailah akhirnya pak Suyatno diundang oleh salah satu stesen TV swasta untuk menjadi panel jemputan acara Bimbingan Rohani Selepas subuh dan juru acara pun mengajukan pertanyaan kepada pak suyatno...

Kenapa bapak mampu bertahan selama 25 tahun merawat Isteri yang sudah tidak mampu berbuat apa-apa?

Ketika itu pak Suyatno pun menangis.... tamu yang hadir di studio yang kebanyakan kaum ibu pun tidak mampu menahan rasa terharu...

Disitulah pak suyatno bercerita... Jika manusia didunia ini mengagungkan sebuah cinta tapi dia tidak mencintai kerana Allah maka semuanya akan luntur...

Saya memilih isteri saya menjadi pendamping hidup saya .... Sewaktu dia sihat diapun dengan sabar merawat saya... Mencintai saya dengan sepenuh hati zahir dan batinnya bukan dengan mata kepala semata-mata. .. dan dia memberi saya 4 orang anak yang lucu dan baik-baik...

Sekarang dia sakit berkorban untuk saya kerana Allah... Dan itu merupakan ujian bagi saya.

Sihat pun belum tentu saya mencari penggantinya. .. apalagi dia sakit ... Setiap malam saya bersujud dan menangis dan saya mengadu kepada Allah di atas sajadah supaya meringankan penderitaan isteri saya.

Dan saya yakin hanya kepada Allah tempat saya mengadukan rahsia dan segala kesukaran saya...kerana DIA maha Mendengar... .


Kisah yang wajar kita teladani... masih adakah suami yang sedemikian??

Otak Kanan - Teknik Jepun Shichida Methods...

Sichida kelas... yakni kelas yg di uruskan oleh jepun melatih
anak-anak befikir menggunakan otak sebelah kanan. Otak sebelah kanan nilebih efektif sebenarmya dari otak sebelah kiri tetapi kena practise sikitlah penggunaannya.

Kelas ni mahal,cubulah buat untuk anak, sebab baru
seminggu buat...dah nampak keberkesanannya.

1. Sewaktu anak nak tidur atau tidur-tidur ayam, cakap kat die sepenuh
hati dan sejujurnya yang kita sayang kat dia, dia budak baik, dia anak
soleh, dia budak kuat, tak sakit, dia budak pandai dsb.

Sbb during tidur-tidur ayam ni otak kanan sedang bekerja, otak kiri dah
tidur dah, tapi kena buat seikhlas hati...kalau tengah marah ..tak jadi. kalau anak korang tu dah tidur, ramas-ramas jari atau tangan dia, macam picitlah supaya dia kembali berada dalam tidur2 ayam punya situation.


2. Start guna cards untuk ajar anak. ajar ABC-Z guna card seminggu
je,sekarang dah kenal semua huruf dah siap boleh eja perkataan pendek-
pendek..buat card banyak-banyak dan tunjuk kat dia orang cepat-
cepat..macam..a..b..c..d..e, insya Allah cepat die dapat sebab bila kita tunjuk kad laju-laju atau cepat-cepat otak kanan die bekerja keras untuk tangkap apa benda yang kite tunjuk tu...kita boleh buat card 1,2,3, gambar-gambar...potonglah gambar kat mana-mana dsb.


3. Gerak kerja tangan adalah hasil dari otak kanan, so ajar anak korang main tanah liat, main water colour, melukis, gunting kertas, origami dsb. memang le kite yang kene mengemas tapi takpe....... satu lagi cuba korang lukis gambar,contohnye rama2, tapi sebelah sahaja dan suruh die orang sambung lukis ikut apa yg korang lukis tu kat sebelah lagi...ini pun dapat mengaktifkan penggunaan otak kanan....Korang tau kenapa cine, ngan jepun pandai- pandai....sebab depa makan guna chopstik...chopstik tu mengaktifkan kerja tangan and as well gerakkan otak kanan.



4. Jgn marah-marah atau tengking anak...! .....sebab depa boleh simpan semuanya dalam otak kiri.......kalau termarah depa, pi balik kat cara no 1 tadi, and mintak maaf kat die.....

5. Satu lagi develop they all punya imagination by start bercerita kat die
orang dan suruh depa sambung cerite tu, walaupun cerita tu memang lah merapu takpa.........kita pun bukan tak biasa merapu.......



6. Main teka-teki ngan they all, taruk satu barang dalam kotak tissue and suruh depa teka apa benda tu.

First few times boleh bagi option macam....bagi tau colour, bunyi, lama-lama depa boleh develop six sence by concentrating depa boleh teka apa benda dlm kotak tissue tu........ni semua utk aktifkan otak sebelah kanan.

Tapi ingat.....semua game yg hangpa nak buat ngan dia tu cuma boleh buat
setengah jam sehari..tak payah lama-lama.

Sebelum buat exercise ni, kena tarik nafas dalam-dalam and relaks...tak boleh buat time tengah nak masak ka, basuh kain ka tengok tv ka, tak jadi....!

Buat kena ikhlas, and merendah diri sikitlah bila dah terror ini semua satu
cara yng Tuhan lagi Maha Mengetahui kalau Dia izin anak kite nak pandai
Alhamdulillah tapi kita kena berusaha, dan bersyukur kalau dah berhasil sebab bila2 Dia boleh tarik balik..betui dak......

Lagi satu untuk berkongsi sesama pembaca....

Kaunselor UTM, Dr, Syed Mohd. Shafek pun ada cakap benda yang sama dan dia ada ckp ttg perkataan jangan kat anak-anak. kalau kita banyak sangat guna perkataan jangan kat anak-anak.....itu lah yang anak akan buat..... so lepas nie kena ganti perkataan jangan tu kepada perkataan lain plak...
contohnya....Tolong senyap Abang,berbanding Jangan bising bang..

Dlm Islam sendiripun menggalakkan kita ibubapa bercakap2/berdoa dgn anak2 ketika mrk dlm proses nak tidur sbb pada ketika itulah di antara waktu2 doa dimakbulkan.

Selamat mencuba ye....